A.DEFINISI
ASET
Istilah manajemen aset mungkin agak jarang didengar. Kita lebih sering
mendengar atau mengatakan istilah manajemen dan istilah aset secara terpisah.
Manajemen aset mencakup dua kata "manajemen" dan "aset".
Manajemen menurut George R. Terry, "Management
is a distinct process consisting of planning, organizing, actuating, and
controlling, utilizing in each both science and art, and followed in order to
accomplish predetermined objective." Berdasarkan definisi ini,
terdapat proses manajemen yang mencakup empat fungsi dasar yakni:
1) Planning,
2) Organizing,
3)Leading, dan
4) Controlling.
Keempat fungsi dasar tersebut dimaksudkan untuk mengkoordinasikan berbagai
sumber daya antara lain tanah, tenaga kerja, modal, dan informasi secara
efisien untuk mencapai tujuan organisasi (Mescon, 2002:152, Sugiama, 2010.
Berikut adalah beberapa definisi manajemen aset dari beberapa ahli.
1.
Amadi-Echendu dkk (2010:8)
"An asset is more than just a physical thing. It's part of a
relationship between an object and an entity and value is attached to the
object by the entity."
2. Brinkman, Pemerintah South Australia
(1999)
"Asset management is a process to manage demand and guide
acquisition, use and disposal of assets to make the most of their service
delivery potential, and manage risks and costs over their entire life."
3. Brown, 2012:4 dalam The Australian Aset Management
Collaborative of Group (AAMCoG)
"Asset management is the process of organizing, planning, designed
and controlling the acquisition, care, refurbishment, and disposal of
infrastructure and engineering assets to support the delivery of services."
4. Menurut
Organization for Economic Co-Operation and Development
yang dikutip dalam sebuah proyek penelitian berjudul Asset Management—Texas
Style (2007) mendefinisikan manajemen aset sebagai “...a
systematic process of maintaining, upgrading, and operating physical assets
cost effectively. It combines engineering principles with sound business
practices and economic theory, and it provides tools to facilitate a more
organized, logical approach to decision making.Thus, asset management
provides a framework for handling both short and longrange planning.”
5. Asosiasi Transportasi Kanada mendefinisikan
manajemen aset sebagai “...a
comprehensive business strategy employing people, information and technology to
effectively and efficiently allocate available funds amongst valued and
competing asset needs.”
6. Definisi lain dari manajemen aset menurut Danylo, N.H.
and A. Lemur adalah “... a
methodology to efficiently and equitably allocate resources amongst valid and
competing goals and objectives.”
7. Kaganova dan McKellar mendefinisikan manajemen aset
sebagai: “Property asset management can
be defined as the process of decision making and implementation relating to the
acquisition, use, and disposal of real property”
8. Menurut
artikel yang dimuat dalam WSO (Wall Street Oasis) adalah “Asset Management is a team within a
financial firm that is dedicated to managing the assets (cash, investments
etc.) of clients. The asset
management firm has dedicated portfolio
managers as well as access to internal, detailed equity
research reports which should give it an edge over investors
controlling their own money.”
9. Menurut Hastings (2010:4) “ Asset
Management is the set of activities associated with identifying what
assets are needed, identifying funding requirements, aqcuiring assets,
providing logistic and maintenance support system for assets disposing or
renewing assets”
10. Menurut salah satu
dosen manajemen aset Politeknik Negeri Bandung, Dr. A. Gima Sugiama (2013:15) “Manajemen
aset adalah ilmu dan seni untuk memandu pengelolaan kekayaan yang mencakup
proses merencanakan kebutuhan aset, mendapatkan, menginventarisasi, melakukan
legal audit, menilai, mengoprasikan, memelihara, membaharukan atau menghapuskan
hingga mengalihkan aset secara efektif dan efisien”
- Aset berasal dari istilah asset (bahasa inggris) yang dalam bahasa Indonesia dikenal dengan istilah "kekayaan"
- Aset berdasarkan perspektif ekonomi diartikan sebagai berikut: Aset adalah segala sesuatu yang memiliki nilai ekonomi yang dapat dimiliki baik oleh individu, perusahaan, maupun dimiliki pemerintah yang dapat dinilai secara finansial.
- Kekayaan yang dimiliki individu misal rumah, tanah, kendaraan dan sebagainya. Aset milik perusahaan seperti bangunan kantor, lahan perusahaan, mesin dan peralatan pabrik, perlengkapan pabrik serta properti lainnya.
·
Aset adalah barang, yang dalam pengertian hukum disebut benda, yang terdiri
dari benda tidak bergerak dan benda bergerak, baik yang berwujud (tangible)
maupun yang tidak berwujud (Intangible), yang tercakup dalam aktiva/kekayaan
atau harta kekayaan dari suatu instansi, organisasi, badan usaha atau individu
perorangan.
- Aset menurut sudut pandang ekonomi adalah barang (thing) atau sesuatu barang (anything) dimiliki oleh seseorang, sebuah organisasi baik swasta maupun pemerintah yang memiliki:
1. Nilai ekonomi (economical value)
2. Nilai komersial
(commercial value)
3. Nilai tukar
(exchange value)
- Berdasarkan perspektif akuntansi aset adalah kekayaan yang mencakup:
1. kekayaan lancar
(uang kas dan kekayaan lancar lainnya),
2. aset jangka
panjang atau aset tetap (long-term asset) misal real estate, pabrik, peralatan
dan perlengkapan),
3. prepaid and
deferred assets (expenditure for future costs misalnya asuransi, hak sewa, dan
bunga),
4. harta tak
berwujud (intangible assets), hak merek (trade mark), hak paten, hak cipta
(copyright), dan nama baik atau goodwill
Contoh aset itu sendiri sangat banyak. Barang yang mempunyai nilai ekonomi
bisa disebut aset seperti mobil, motor, tanah, rumah, kereta, pelabuhan,
bandara, jembatan, dll. Salah satu aset lainnya adalah seperti hutan moko.
Hutan yang terletak disalah satu kota Bandung, Jawa Barat ini sekarang sedang
tren di masyarakat karena keindahannya. Hutan yang terletak di bukit ini
memberikan keindahan pemandangan dimana para pengunjung yang datang ke atas
dapat melihat keindahan langsung kota Bandung. Aset seperti ini seharusnya
sangat dirawat dan dikelola dengan baik karena aset ini bisa sekaligus
dijadikan komersial dan salah satu sumber kehidupan kita yaitu menghasilkan
oksigen yang kita hirup sekarang. Aset pariwisata ini jika dikelola dengan baik
dapat lebih menarik dan menjadi salah satu tempat pariwisata kota Bandung yang
menjanjikan. Masyarakat jaman sekarang sangat tertarik dengan hal-hal
pariwisata, dan hutan Moko ini dapat menjadi salah satu aset pariwisata ditengah
kota Bandung yang penat ini.
Hutan Moko
(Hana, 2014)
Pemandangan di Bukit Moko
(Hana, 2014)
Hutan Moko itu sendiri memiliki pemandangan yang sangat indah pada saat malam hari, seperti gambar yang saya ambil dibawah ini
Pemandangan di Bukit Moko
(Hana, 2014)
B. KATEGORI ASET
a. Menurut Bentuk
- Berwujud (tangible)
kekayaan ril yang berbentuk (tanah, bangunan, kendaraan, logam mulia)
- Berwujud (tangible)
kekayaan ril yang berbentuk (tanah, bangunan, kendaraan, logam mulia)
Burj Khalifa Dubai
Gedung
(Hana, 2014)
- Tidak Berwujud (intangible)
termasuk aset tidak berbentuk secara fisik (hak cipta, hak paten, merek dagang)
termasuk aset tidak berbentuk secara fisik (hak cipta, hak paten, merek dagang)
b. Menurut
Kepemilikan dan Pemanfaatan
- Aset Publik
Aset yang dimiliki oleh negara digunakan dan dimanfaatkan untuk kepentingan umum contohnya adalah jembatan, sekolah, irigasi, pelabuhan, dan lain-lain.
- Aset Publik
Aset yang dimiliki oleh negara digunakan dan dimanfaatkan untuk kepentingan umum contohnya adalah jembatan, sekolah, irigasi, pelabuhan, dan lain-lain.
Nanyang Academy of Fine Arts (NAFA), Singapura
(http://www.worldtoptop.com/wp-content/uploads/2011/05/nanyang_art_school_2.jpg
Stasiun Kereta Api
(Hana, 2014)
Stasiun Kereta Api
(Hana, 2014)
c.
Menurut Jenisnya
-Finansial
uang, saham, aset ini berbentuk liquid (valas, deposito)
-Non Finansial
-Finansial
uang, saham, aset ini berbentuk liquid (valas, deposito)
-Non Finansial
real estate, logam mulia, barang koleksi
1. Amadi-Echendu , Joe E., Kerry Brown, Roger Willett, Joseph Mathew.
(2010). Definitions, Concepts
and Scope of Engineering Asset Management. Australia : Springer-Verlag
London Limited
2.
Fauzah, Ranran (2011). Manajemen Aset. http://ranranfauzah.blogspot.com/2011/06/manajemen-aset-klasifikasi-aset.html,
6 Oktober 2014
3. Hadinata, Acep (2011). Bahan Ajar Manajemen Aset.
Jakarta: http://akademik.stan.ac.id/vclass_repository/2012-09-11_20112_80000016_Bahan%20Ajar%20Manajemen%20Aset%20-%20Acep%20Hadinata.pdf,
5 Oktober 2014
4.
Hastings, Nicholas Anthony John (2010:4). Physical Asset Management – Nicholas Anthony
John Hastings. Australia: Springer.
5.
Nugroho, Irfan (2012). Definisi Manajemen
Aset. http://irfanmnugraha.blogspot.com/2012/02/definisi-manajemen-aset.html,
5 Oktober 2014
6.
Sugiama, Gima
(2013:15). Manajemen Aset Pariwisata.
Bandung : Guardaya Intimarta
7.
Wall Street
Oasis (2014). What is Asset Management (AM). http://www.wallstreetoasis.com/finance-dictionary/what-is-asset-management-am
, 6 Oktober 2014.